Minggu, 19 Februari 2012
KHOTBAH GEMBALA
HATI-HATI DENGAN HATIMU! (2)
IV. HATI-HATI DENGAN HATI KITA
Tahun 2012 ini adalah tahun goncangan dan Tuhan sudah memberikan nasehat untuk menjaga hati dalam menghadapi goncangan-goncangan tersebut melalui Ibrani 12:26–29 dan Hagai 2:6–9.
Dan untuk itu ada 3 hal yang harus kita perhatikan:
1. Banyak Mengucap Syukur
“Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” (1 Tesalonika 5:18).
2. Beribadah Kepada Tuhan Dengan Cara yang Berkenan Kepada-Nya
Kita harus beribadah kepada Allah kita dengan cara yang berkenan, dengan hormat dan takut. Bagaimana caranya?
a. Roma 12:1, “Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.”
Yang paling penting kerohanian kita harus hidup terlebih dahulu, baru bisa kudus. Sebab kalau kerohanian kita sudah mati; itu sudah tidak bisa. Setelah kudus baru berkenan, kalau tidak kudus artinya tidak berkenan. Kuncinya, persembahkan yang hidup. Amin!
Amsal 4:23, “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.” Kalau Saudara mau mempersembahkan tubuh ini sebagai persembahan yang hidup, maka hatinya harus bersih. Ini berbicara tentang hati lagi, oleh sebab itu hati-hati dengan hatimu!
b. Roma 12:2, “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” Kita harus memakai pikiran Kristus supaya kita mengetahui manakah kehendak Allah, yaitu apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna. Kalau kita tidak memakai pikiran Kristus melainkan pikiran kita sendiri, maka kita tidak akan tahu kehendak Allah. Mungkin Saudara mempunyai sebuah pendapat, tetapi itu hanyalah good idea dan bukan God’s idea. Kalau Saudara mau mengetahui kehendak Allah, pakailah pikiran Kristus! Untuk bisa memakai pikiran Kristus, Saudara harus dipenuhi dengan Roh Kudus.
Pada waktu kita percaya Yesus, Roh Kudus ada di dalam kita dan memeteraikan kita, selanjutnya Saudara harus meningkatkan kepenuhan Allah Roh Kudus di dalam diri Saudara.
Yehezkiel 47:1-5 mengilustrasikan tingkatan-tingkatan kepenuhan Roh Kudus sebagai berikut:
• Sepergelangan kaki. Ketika kita kepenuhan Roh Kudus sebatas pergelangan kaki, jika air yang dari Bait Suci itu deras mengalir kira-kira masih bisakah kita bergerak bebas melawan aliran air itu? Tentu bisa!
• Selutut. Demikian pula jika dipenuhi Roh Kudus sebatas lutut, kita masih bisa bergerak bebas melawan arus meskipun agak berat.
• Sepinggang. Orang yang dipenuhi Roh Kudus sebatas pinggang tetap masih bisa berge-rak melawan arus, walaupun semakin berat dibandingkan sebatas pergelangan kaki atau selutut
• Tenggelam. Tetapi orang yang dipenuhi Roh Kudus sampai tenggelam, dia sudah tidak bisa lagi bergerak melawan arus yang deras tadi. Dia hanya bisa berenang mengikuti arus, sebab dia tahu bahwa berenang melawan arus adalah usaha yang sia-sia. Dengan mengikuti arus artinya kita memakai pikiran-Nya Kristus dan bukan pikirannya sendiri lagi.
Karena itu masuk tahun 2012, Tuhan berkata, “Engkau harus semakin dalam dengan Aku!” Saya berdoa setiap Saudara dipenuhi Roh Kudus jangan hanya sebatas pergelangan kaki saja, tetapi naik ke lutut dan terus tingkatkan sebatas pinggang sampai akhirnya tenggelam. Dan pada saat itulah Saudara akan mengetahui apa yang Tuhan kehendaki, dan Saudara akan berbahagia serta mengalami perkenanan yang Tuhan sediakan bagi setiap anak-Nya yang berkenan kepada-Nya. Amin!
3. Jangan takut
Dalam menghadapi goncangan-goncangan itu, Tuhan berkata, ”Janganlah takut! Janganlah takut!” Dulu pada waktu saya sudah menjadi hamba Tuhan, saya banyak mengalami ketakutan dalam berbagai hal. Kemudian tiba-tiba Tuhan berkata, “Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.” (1 Yoh 4:18).
Akhirnya saya berkata, “Tuhan, Allah adalah kasih … penuhi hati saya dengan kasihMu, Tuhan. Penuhi saya dengan Engkau sendiri!”
Kalau Saudara terapkan hal itu, maka Saudara akan mengalami rasa takut tersebut tiba-tiba bisa hilang! Mengapa? Karena di dalam kasih tidak ada ketakutan. Kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan. Haleluya!
V. MEMENANGKAN PEPERANGAN ROHANI
Masuk tahun 2012 kita harus hati-hati dengan hati kita, mengapa? Tadi selain berbicara tentang damai sejahtera dan tahun goncangan-goncangan, tahun 2012 juga adalah tahun peperangan rohani. Betapa dahsyatnya Tuhan karena Dia sudah memberikan kuncinya supaya kita bisa memenangkan peperangan rohani tersebut. Dan kuncinya adalah :
1. Unity
Saya mau bersaksi tentang World Prayer Assembly (WPA). Indonesia memang dipilih untuk WPA yang kedua. Yang pertama, 28 tahun yang lalu di Korea Selatan dan Ps. Yonggi Cho yang dipakai Tuhan. Setelah 28 tahun, WPA Kedua, Tuhan memilih Indonesia. Saya sampai bertanya kepada John Robb, “Apa yang Anda lihat mengenai Indonesia?” Dan dia memberikan 2 alasan mengapa Indonesia yang dipilih :
1. Karena dilihat unity hamba-hamba Tuhan Indonesia adalah yang paling representative di dunia.
2. Orang Indonesia lebih serius dalam berdoa. Apa buktinya? Di Indonesia ada banyak Menara Doa.
WPA yang tadinya akan diadakan di 4 (empat) tempat, termasuk sehari di SICC, tetapi sekarang seluruhnya WPA akan diadakan di SICC! Hanya event tanggal 17 Mei malam akan diadakan di Gelora Bung Karno, selebihnya akan diadakan di SICC.
Pada tahun 2009 John Robb melihat foto SICC, tiba-tiba Tuhan berkata kepadanya bahwa nanti WPA akan diadakan di SICC. Mendengar itu dia sangat bersukacita, tetapi kemudian apa yang terjadi? Ternyata beberapa hamba Tuhan me-ngatakan bahwa SICC itu kurang ‘netral’. Walaupun SICC bukanlah gedung gereja, melainkan Convention Center tetap dianggap kurang netral, bayangkan kalau SICC adalah gedung gereja tentu lebih sulit lagi! Sehingga waktu itu diputuskan WPA akan diadakan di beberapa tempat termasuk sehari di SICC. Melihat itu John Robb sempat bingung dan bertanya, “Bukankah katanya unity; tetapi bagaimana bisa seperti ini?” Sampai dia membawa pendoa-pendoa dari luar negeri yang berjumlah 20 orang ke SICC dan semuanya berkata bahwa “Api” (New Wave) itu ada di sana.
Sempat diusulkan dari beberapa tempat itu di-pindahkan ke SICC, namun menimbulkan ‘perbedaan pendapat’. Akhirnya di tahun 2012, masuk tahun perkenanan Tuhan; para pemimpinnya sepakat bahwa memang harus pindah ke SICC.
Ternyata unity itu tidak mudah! Dan di saat ter-akhir Bapak Bambang Wijaya, ketua umum WPA berkata, “Saudara-saudara, untuk unity itu sebenarnya tidak terlalu sukar. Unity bisa terjadi kalau ada kerendahan hati!” (Ini kembali lagi berbicara tentang hati). Begitu beliau menyampaikan pesan Tuhan tersebut, tiba-tiba mereka yang ‘berbeda pendapat’ itu berkata, “OK! Kita sepakat, semuanya pindah ke SICC!” Saya ingat kemudian beliau berkata, “Sekarang dengan WPA di SICC merupakan bukti bahwa ujian unity hamba-hamba Tuhan di Indonesia dinyatakan lulus!” Haleluya!
Setelah ini Saudara akan lihat nanti, seperti apa yang dilihat oleh banyak hamba-hamba Tuhan bahwa penuaian jiwa besar-besaran dan sesuatu yang besar akan terjadi terutama di Indonesia. Saudara bersiap-siaplah untuk itu! Mungkin sepertinya akan ada goncangan-goncangan besar dan gelombang-gelombang besar yang menakutkan, tetapi itu adalah gelombangnya Tuhan. Kalau Saudara ingat akan 3 nasehat Tuhan tadi, maka Saudara akan tahu bahwa itu adalah gelombangnya Tuhan, tetapi kalau Saudara tidak tahu, maka Saudara akan berkata bahwa itu adalah goncangan besar.
Unity itu tidak hanya berbicara tentang gereja saja, tetapi juga tentang hubungan suami-istri atau antar anggota keluarga lainnya.
Jika Saudara masuk dalam peperangan dan tidak dalam kesepakatan, maka Saudara akan kalah, tetapi saya berdoa supaya tidak ada seorang pun yang kalah, melainkan semuanya menang! Bahkan lebih dari pemenang. Amin!
Penglihatan Bob Jones
Saudara yang dikasihi Tuhan, ada seorang nabi yang dipakai Tuhan dan masih hidup hingga se-karang, namanya Bob Jones. Pada tahun 2000-an ada utusan sorgawi datang, yaitu Malaikat Tuhan dan berpesan, “Katakan kepada umat-Ku di seluruh dunia, kalau Anda mau melihat mujizat kreatif terjadi (di mana mujizat kreatif akan menyebabkan terjadinya penuaian jiwa besar-besaran); lakukan Mazmur 133!” Apa itu Mazmur 133? Mazmur 133 berbicara tentang UNITY!
Utusan sorgawi itu berkata bahwa biasanya perpecahan itu terjadi karena ada ambisi. Kalau ada ambisi dan kepentingan diri sendiri, maka timbul kecurigaan. Kecurigaan mendorong ada-nya kompetisi, dan kompetisi itulah yang menyebabkan perpecahan. Saudara, kalau kita tahu tujuan kita adalah bersama-sama atau unity, maka tidak akan terjadi hal seperti ini.
Pada waktu itu ia mendapatkan satu penglihatan ada sebuah mobil pick-up tahun 1950-an berwarna oranye yang rusak. Di situ Tuhan berkata, “Ini berbicara tentang kebangunan rohani kesembuhan, hujan akhir tahun 50-an!” Yang rusak adalah hati yang dicemari oleh hal-hal duniawi, seperti kompetisi, uang, keserakahan sehingga ‘dihentikan’ oleh Tuhan dan itu diperlihatkan kepada Bob Jones supaya diberitahukan kepada orang-orang, agar jangan terjadi yang seperti ini. Kita sedang menghadapi penuaian jiwa besar-besaran, jangan sampai kita ‘diberhentikan’ oleh Tuhan, karena hati kita tidak tulus.
Kesaksian Siaran Pelayanan ‘Healing’ di ANTV
Saudara, ada SMS dari seorang pemirsa siaran kita di ANTV :
“Salam sejahtera. Terima kasih Saudara Pdt. Niko, saya sudah disembuhkan walaupun tidak seiman. Mujizat! Tolong sampaikan terima kasih saya buat Pdt. Niko dan maju terus untuk acara mujizatnya.
Kronologis penyakit saya: “Saya menderita sakit peradangan tulang belakang. Sudah berobat di Malaysia, di Mesir dan terakhir mau ke Singapura tetapi ketika menyaksikan acara Pdt. Niko, saya percaya! Dan 15 menit kemudian saya sembuh! Haleluya!”
Kesaksian tadi menyatakan bahwa sekalipun berlainan agama; asal percaya - bisa disembuhkan. Saya tidak tahu apa yang dipercayainya, tetapi yang jelas Tuhan menyembuhkannya.
Saya berkata kepada Tuhan, “Tuhan, kalau Engkau menyembuhkan orang yang mungkin baru kenal Engkau, masa’ anak-anak-Mu yang selalu menyebut namaMu tidak disembuhkan?”
Saudara, saya melihat kasih Tuhan itu begitu luar biasa. Kadang-kadang ada pendapat bahwa kalau mau mengalami kuasa kesembuhan dari Tuhan, harus dibaptis terlebih dahulu, setelah itu ikut katekisasi dan dibaptis; baru bisa mengalami kesembuhan Ilahi! Kadang-kadang pendapat itu ada benarnya, tetapi ada juga yang tidak; karena kasih Tuhan jauh lebih besar dari apa yang dipikirkan oleh manusia. Saya lihat kasih Tuhan Yesus itu sungguh luar biasa, dan jauh melampaui apa yang kita pikirkan.
Saudara akan mendapatkan jauh lebih besar dari apa yang Saudara doakan. Saya sering mengalami hal ini. Misalnya, saya berdoa minta ‘100’, tetapi Tuhan berikan ‘1.000’ kepada saya. Perkenanan Tuhan adalah seperti itu dan saya banyak mengalami hal yang seperti itu. Saya berjanji, “Tuhan, saya tidak akan mencuri kemuliaan-Mu dan saya tidak akan mengambil keuntungan secara pribadi”. Dan ternyata Tuhan memberikan perpanjangan, sampai saat ini kita akan masuk dalam penuaian besar-besaran serta mujizat yang kreatif. Saya berdoa supaya jangan ada yang mencuri kemuliaan Tuhan.
Ketika Saudara diberkati dan berhasil, jangan katakan bahwa itu karena prestasi Saudara atau karena kehebatan Saudara. NO! Sebab kita ini tidak ada apa-apanya. Setiap kali mau melayani KKR, saya selalu gentar; sebab bagaimana orang yang lumpuh bisa berjalan, yang bisu-tuli sejak lahir bisa mendengar seketika? Apa yang dapat kita perbuat untuk hal seperti itu; bukankah secara kedokteran juga sudah tidak bisa berbuat apa-apa? Saya sadar, sesadar-sadarnya kalau bukan karena perkenanan Tuhan, mana mungkin mereka bisa disem-buhkan? Demikian juga saya perlu berpesan kepada Saudara, memasuki tahun 2012 kalau Saudara mau diberkati, Saudara harus ingat bahwa itu semua bukan karena kehebatan kita, melainkan karena perkenanan Tuhan. Amin!
2. Naik Ke tempat Yang Tinggi
Saya ulangi bahwa tahun 2012 adalah tahun peperangan rohani dan jangan sampai kita kalah. Katakan bersama saya, “Unity dan masuk masa perhentian atau naik ke tempat yang tinggi bersama Tuhan Yesus!”
Kalau Saudara melihat persoalan pada saat posisi Saudara di tempat yang rendah / di bawah; maka Saudara akan melihat masalah-masalah yang sedang ada di sekitar Saudara itu, semuanya besar-besar dan seperti mau menekan kita. Tetapi kalau Saudara naik ke tempat yang tinggi, maka hal yang sama itu akan terlihat kecil. Artinya, masalah kita masih tetap sama, tetapi karena kita naik ke tempat yang tinggi, maka persoalannya menjadi kecil, dan Saudara akan mudah mengatasi / menyelesaikan masalah itu. Inilah rahasianya, yaitu masuk dalam hadirat Tuhan.
Oleh karena itu mari kita lebih sering masuk dalam hadirat–Nya, banyak masuk ke Menara Doa. Dan untuk masuk dalam hadirat-Nya, kuncinya hati kita harus disucikan dan dikuduskan. Marilah kita berkata kepada Dia, “Tuhan, sucikan dan kuduskan hati ini, supaya saya layak untuk menghadap hadirat Tuhan”.
Saudara, orang yang congkak itu musuhnya Tuhan, tetapi orang yang rendah hati adalah kekasih-Nya Tuhan. Kadang-kadang mungkin kita berlaku congkak, karena itu kita perlu masuk hadirat Tuhan, supaya segala keangkuhan kita itu hilang. Saya berdoa supaya setiap Saudara mendapat perkenanan Tuhan berlimpah-limpah karena kita adalah orang-orang yang berkenan di hadapan Tuhan. Amin!
0 komentar:
Posting Komentar